Lompat ke isi utama

Berita

TPI Titik Terakhir SKPP di Kepri, Bagja:Demokrasi Adalah Bagaimana Memahami Pilihan Yang Berbeda

Bawaslu RI menyelenggarakan SKPP Tingkat Dasar di Kota Tanjungpinang yang merupakan titik terakhir di Provinsi Kepri selama 3 hari mulai tanggal 1-3 Oktober 2021 dengan total peserta 74 orang Tanjungpinang - Bawaslu RI menyelenggarakan Sekolah Kader Pengawas Partisipatif (SKPP) Tingkat Dasar di Kota Tanjungpinang yang merupakan titik terakhir di Provinsi Kepulauan Riau. Kegiatan ini diselenggarakan selama 3 (tiga) hari berturut-turut yaitu mulai tanggal 1 – 3 Oktober 2021. Adapun peserta SKPP ini berasal dari dari Kota Tanjungpinang, Kabupaten Bintan, dan Kabupaten Lingga dengan total peserta 74 orang. Dalam sambutannya, Rahmat Bagja, SH. LL. M selaku Anggota Bawaslu RI menyampaikan bahwa, “SKPP di Kota Tanjungpinang ini merupakan SKPP tingkat dasar terakhir yang dilaksanakan di Provinsi Kepulauan Riau. SKPP ini diawali dengan adanya hal-hal penting yang perlu dipersiapkan dalam menyelenggarakan demokrasi. Para kader SKPP ini akan diajarkan demokrasi”, ucap Bagja. Lebih lanjut Bagja menambahkan, “Demokrasi adalah suatu pemahaman dan jalan dalam beberapa dekade ini dianggap sebagai bentuk hak asasi. Demokrasi akan terpantau betul dalam pemilu. Demokrasi adalah bagaimana memahami pilihan yang berbeda. SKPP ini merupakan ajang sebagai penyuluh, masyarakat yang memberdayakan dalam memahami perbedaan. Demokrasi pasti membuat pilihan kita berbeda. Memahami perbedaan adalah salah satu wujud dalam sila pancasila”, tambahnya. “SKKP di Kota Tanjungpinang ini dibuka pada tanggal 1 Oktober 2021 yang bertepatan dengan hari kesaktian pancasila. Semoga para kader-kader SKPP ini bisa menjadi pancasila yang sejati dan demokratis”, tutur Bagja. Idris, S.Th.I selaku Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Provinsi Kepulauan Riau sekaligus sebagai Kepala Sekolah SKPP Tingkat dasar ini dalam sambutannya menyampaikan bahwa, “SKPP ini adalah merupakan gerakan bersama antara Bawaslu dengan masyarakat yang nantinya akan lahir kader-kader pengawas yang tentunya siap  untuk menjadi mitra Bawaslu dalam mengawal pesta demokrasi. Setelah selasai kegiatan SKPP dilakukan, para peserta yang sudah diberikan ketrampilan dan pengetahuan kiranya dapat menjadi simbol-simbol pengawas partisipatif yang akan mengajak seluruh masyarakat untuk berpartisipasi dalam melakukan pengawasan Pemilu maupun Pemilihan selanjutnya,” ucap Idris. Idris juga berharap kepada seluruh para peserta SKPP dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik sampai selesai dan tetap menerapkan protokol kesehatan. Kegiatan SKPP ini turut dihadiri oleh Anggota dan Kepala Sekretariat Bawaslu Provinsi Kepulauan Riau, Ketua dan Anggota beserta Koordinator Sekretariat Bawaslu Kota Tanjungpinang, Kabupaten Bintan, dan Kabupaten Lingga, Walikota Tanjungpinang, Ketua DPRD Kota Tanjungpinang, unsur Forkopimda se-Kota Tanjungpinang, unsur OPD se-Kota Tanjungpinang, Ketua KPU Kota Tanjungpinang, Ketua Lembaga Adat Melayu Kota Tanjungpinang, unsur pimpinan perguruan tinggi, dan pimpinan barelang TV Kabel. Kegiatan SKPP ini dilaksanakan dengan menerapkan protookol kesehatan dan sebelum kegiatan dimulai seluruh para peserta dilakukan tes swab antigen untuk memastikan seluruh peserta SKPP ini dalam keadaan sehat.